Kupang, FokusNTT- Anggota DPR RI asal Dapil 2 NTT, Anita Jaciba Gah dan dua orang keluarga dekatnya dituduh melakukan penipuan terkait dengan janji beasiswa PIP pada tahun 2024 lalu.
Tuduhan tersebut disebarluaskan di sebuah grup facebook Forum Kota Kupang oleh akun facebook Rikson Banoet dan Roman Djami Ratu.
Awalnya akun facebook Rikson Banoet menulis di group facebook Forum Kota Kupang pada hari Selasa kira-kira pukul 14.00 Wita, dan kemudian pada yang sama kira-kira pukul 18.00 Wita, akun Roman Djami Ratu memosting lagi hal yang sama.
Tidak diketahui dengan pasti, kapan dugaan penipuan tersebut dilakukan oleh Anita Jacoba Gah dan keluarga dekatnya itu dilakukan, namun narasi akun facebook Rikson Banoet menyinggung soal Pileg.
Pada postingannya itu, akun Rikson Banoet menyertakan foto David L. Mesang yang mengenakan jas berwarna biru berlogo Partai Demokrat. Sementara akun Roman Djami Ratu yang memosting ulang postingan Rikson Banoet menambahkan sejumlah video tentang antrian massa, namun sejumlah video tersebut tanpa keterangan.
Adapun grup facebook Forum Kota Kupang beranggotakan 101.197 orang.
Akun FB Rikson Banoet menulis begini di grup itu:
PENIPUAN BERKEDOK BEASISWA PIP, ADIK KANDUNG ANITA GA PRANK MASYARAKAT KOTA KUPANG
Ceritanya begini, 2024 lalu adik kandung si Bunda Anita namanya Susan Ga dan suaminya David Mesang sama-sama kalah Caleg DPRD Propinsi
Si David Mesang maju dari Dapil 2 Kab Kupang, Rote Sabu, sementara istrinya Susan Ga maju di Dapil 1 Kota Kupang.
Kasian juga, suami istri kalah bareng-bareng
Padahal modus tipu dan caranya masih sama, pakai kekuatan kakak mereka si Anita ini untuk tipu masyarakat di Kota Kupang, Kab Kupang, Rote dan Sabu
Dengan mengumpulkan orang tua murid, meminta mereka mengumpulkan berkas, antri berpanas-panasan dan memohon kepada nyonya dan tuan untuk mengakomodir anak mereka sebagai penerima beasiswa PIP melalui jalur sang kakak.
Bak gayung bersambut, si Anita tukang tipu ini juga buka Rumah Aspirasi di Rote, di Kab Kupang, di Sabu dan Kota Kupang, sehingga mampu mengelabui masyarakat bahwa Anita adalah Dewa beasiswa.
Eh ternyata, 3 Rumah Aspirasi di Rote, Kab Kupang dan Sabu di gibukin warga.
Rumah Aspirasi yang menjadi tumpuan harapan masyarakat malah di tutup karena warga terus mempertanyakan kapan anak mereka dapat beasiswa.
Modus penipuan ini berlanjut dan mulai terpusat di Kota Kupang, menurut informasi terupdate si caleg gagal David Mesang ipar kandung si Anita ini rencana pindah Dapil maju DPRD Propinsi Dapil Kota Kupang
Jadi si David ini berlaku seperti bos nya beasiswa PIP, antrian panjang masyarakat di sepanjang jalan Timor Raya merupakan tontonan yang tidak elok.
Banyak yang mengeluh, orang tua rela antri sejak pagi hari namun tak dapat nomor antrian, bahkan mereka di marahi dengan nada kasar oleh si David Mesang dan Susan Ga.
Kami meminta Kemendikbud atau Pemprov NTT menghentikan praktik penipuan berkedok beasiswa PIP di Kota Kupang.
Salam Pendidikan Cerdas dan Jujur.
Diduga, yang dimaksud Rikson Banoet dalam postingannya adalah Anita Jacoba Gah, anggota Fraksi Partai Demokrat DPR RI yang duduk di Komisi X.
Sementara dua kerabat dekatnya adalah Susan Ga (maksudnya Susan Gah/adik dari Anita Jacoba Gah) dan David Mesang (yang dimaksud adalah David L. Mesang, suami dari Susan Gah/adik ipar Anita Jacoba Gah).
Walau dalam postingan itu tidak menyebut jelas nama Anita Jacoba Gah, namun berbagai komentar di grup Forum Kota Kupang menyebut nama anggota DPR RI tersebut dengan terang.
Bahkan adik ipar Anita Jacoba Gah atau suami dari Susan Gah (adik dari Anita Jacoba Gah) ikut berkomentar di postingan tersebut.
David L. Mesang menulis:
Terima kasih Pak Dewan yang sudah menyuruh anggota²nya dengan Akun Palsu untuk menaikan berita saya, Tuhan Yesus Berkati semoga Pak Dewan Umur Panjang..!!!
Sampai dengan berita ini ditulis yaitu pada pukul 18.00 WITA, postingan ini sudah ditanggapi sebanyak 163 kali, ada 63 komentar dan dibagikan sebanyak 93 kali.
Beragam komentar muncul dan lebih banyak mengecam postingan tersebut.
Belum diketahui, apa sebab dan motif dari akun Rikson Banoet tersebut.
Postingan tersebut mendapat tanggapan beragam dari anggota grup. Mayoritas komentar lebih pada mengecam postingan tersebut dan menyebut itu sebagai hoax.
Seperti yang ditulis Dixon Ndaomanu:
B sonde (saya tidak) kenal anita gah. Tp b pung (tetapi saya punya) tetangga yg punya anak2 sekolah su (sudah) pernah rasakan bantuan beliau. Beta hnya (saya hanya) heran dgn ini postingan. Dari kalimat2nya lebih condong ke arah sentimen pribadi. Mungkin harus lebih bijak lg kalau mau mengkritik seseorang.
Akun Titus Duri menulis:
HOaks (hoaks). Jangan percaya akun palsu.
Marsmataubenu berkomentar:
Ini berita HOAX jd (jadi) Jang (jangan) percaya Deng (dengan) akun palsu seperti ini hanya mw (mau) menjatuhkan orang saaaa (saja) ..bertobat suuu kk (sudah kaka) ….bt su (saya sudah) rasa ini bantuan sampe k anak2 penerima bantuan…kami tetap mendukung Ibu Anita Jacoba Gah.
Akun Lukas Raga Lawa berkomentar bahwa yang menulis itu adalah orang yang kecewa karena anaknya tidak mendapat beasiswa PIP.
B curiga lu punya anak sonde dapat PIP ni (saya curiga, anak Anda tidak dapat PIP), saran dari Beta (saya) kalaupun lu punya anak sonde (anak Anda tidak) dapat PIP ya santai saja, tetap berusaha dan bekerja dengan tanggung jawab untuk lu (Anda) punya anak pung (punya) kebutuhan.
Akun Mercy Santoso Saudale juga berkomentar:
Mohon maaf karena postingan ini sangat tidak bermanfaat, Kami di Rote Ndao sebagian besar anak2 dapat beasiswa PIP tanpa ada embel2 apapun. Terima kasih Ibu Anita Gah dan Tim yg sudah bekerja keras memperjuangkan Beasiswa untuk anak2 Kami,sangat tersentuh dan menolong Kami tetap semangat berjuang untuk Pendidikan NTT.TUHAN BERKATI setiap jerih dan lelah BPK & IBU,SALAM HORMAT.
Senada dengan yang lain, akun FB Sherly Melania Taneo Upu menulis:
Yg koar2 ni Jang smpe sakit hati karna anak sonde dapat PIP,,b lebih percaya ibu Anita krna b pung anak dapat ulang2, b baru Pi daftar habis untuk 2025 lai (yang berkoar-koar ini, jangan sampai sakit hati karena tidak mendapat beasiswa PIP. Saya lebih percaya ibu Anita karena anak saya mendapat berulang kali. Saya baru selesai mendaftar untuk PIP tahun 2025).
Terhadap tuduhan kepada David L. Mesang akun FB Omar Lau Sivori menulis:
Yang jelas pak mesang bukan orang seperti itu. Ini suatu fitnahan yang keji.
Selama pelayanan pip di KAB.KUPANG, kec SULAMU DESA PARITI thn lalu tidak pernah sekalipun pak mesang meminta untuk mendukung beliau.bahkan beliau tak penah mengeluarkan kata2 kalu beliau maju sebagai caleg.
Sejumlah komentar juga menyatakan akan melaporkan akun Rikson Banoet ke pihak berwajib. Seperti yang ditulis oleh akun Christofel Ndoen:
Akun ini segera saya laporkan ke Polisi hari ini juga.
Akun Frans Bulla berpendapat lain dengan menulis:
Mohon penegak hukum segera mengusut kasus ini agar masyarakat tau benar atau salah
Tentu tidak semua komentar senada, karena ada yang berkomentar lain seperti yang ditulis oleh akun Jhoni Salean:
Gawatt Manusia model bgini son layak pantas sa maju caleg kalah.
Media ini berupaya untuk mengonfirmasi yang beredar luas itu kepada salah pihak yang disebutkan yaitu David L. Mesang via aplikasi messenger-nya. Namun hingga berita ini diturunkan, belum membacanya.
Penulis: aka