Manggarai, FokusNTT.com- Senin (9/12) dini hari tadi Gunung Iya di Kabupaten Ende, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) mengalami gempa tremor menerus.
Demikian data yang dirilis magma.esdm.go.id pada Senin (9/12) pagi. Data tersebut berdasarkan pengamatan yang dilakukan pada hari Senin periode pukul 00.00-06.00 WITA.
Status vulkanik Gunung Iya sudah ditetapkan level 3- siaga oleh Badan Geologi Kementerian ESDM RI sejak 5 November 2024 pukul 18.00 WITA lalu.
Secara rinci berdasarkan pengamatan kegempaan disampaikan telah terjadi 1 kali gempa tremor menerus pada dini hari Senin, dengan amplitudo 0,5-0,9 mm, dominan 0,7 mm.
Selain itu telah terjadi 2 kali gempa Vulkanik Dalam dengan amplitudo 1.2-1.76 mm, S-P 1.04-1.91 detik dan lama gempa 11.31-34.57 detik.
Terjadi juga 1 kali gempa Tektonik Lokal dengan amplitudo 1.17 mm, S-P 5.14 detik dan lama gempa 34.57 detik.
Dan 2 kali gempa Tektonik Jauh dengan amplitudo 1.81-9.29 mm, S-P 19.27-67.29 detik dan lama gempa 73.38-239.36 detik.
Gunung Api Iya terletak di Kabupaten Ende itu dengan posisi geografis di Latitude -8.897°LU, Longitude 121.645°BT dan memiliki ketinggian 637 mdpl.
Adapun rekomendasi dari Badan Geologi Kementerian ESDM atas kondisi terkini Gunung Iya adalah masyarakat di sekitar Gunung Iya dan pengunjung/wisatawan agar tidak mendekati kawasan dan tidak melakukan aktifitas baik darat dan laut dalam radius 3 km dari kawah Aktif Gunung Iya, serta tidak mendekati lubang tembusan gas yang berada di sekitar kawah untuk menghindari potensi bahaya gas beracun.
Adapun Gempa tremor menerus adalah gempa bumi kecil yang terjadi secara terus menerus di sekitar gunung api dan berasosiasi dengan pergerakan magma.
Gempa tremor biasanya merupakan tanda-tanda awal akan terjadinya gempa yang lebih besar.
Penulis: aka
Editor: aka
