Manggarai, FN – Masyarakat kota Ruteng, Kabupaten Manggarai, mengapresiasi pembangunan Natas Labar Motang Rua Tahap 2.
Menurut mereka, pembangunan ini merupakan salah satu karya terbaik dari Pemerintah Kabupaten Manggarai.
Selain itu, pembangunan Natas Labar Motang Rua juga memberikan dampak positif kepada masyarakat Manggarai, khususnya bagi pekerja seni dan para pelaku usaha kecil mikro dan menengah (UMKM).
Rinto Soleman, salah satu pelaku UMKM di kota Ruteng ini mengatakan bahwa ada dampak dari pembangunan Natas Labar Motang Rua.
“Pembangunan ini sangat positif, karena menjadi tempat rekreasi. Selain itu bagi kami dari komunitas musisi, khususnya RMF bisa menyalurkan bakat-bakat kami sebagai musisi di Natas Labar,” katanya kepada wartawan (18/11/2024).
Selain itu, bagi para pelaku UMKM tentu mereka merasakan dampak sebelum pembangunan Natas Labar dibandingkan dengan sesudah pembangunan.
“Coba kota lihat sebelumnya waktu pembangunan Natas Labar Tahap I. Banyak para pelaku UMKM yang menjual jajanannya di Natas Labar,” ujar Rinto, Ketua Komunitas Ruteng Music Family (RMF) itu.
Lebih lanjut, kata dia, kota-kota lain punya alun-alun yang biasa digunakan untuk tempat rekreasi bagi masyarakat. Di Manggarai ada Natas Labar Motang Rua.
“Kan kita sering lihat ada yang nongkrong, ada yang jogging, dan ada live musik juga. Pokoknya banyak dampak positif dari pembangunan Natas Labar ini,” terangnya.
Rinto pun berharap pemerintah bisa mensupport para musisi dan menyediakan fasilitas yang lebih memadai lagi di Natas Labar Motang Rua.
Terpisah, salah satu pekerja yang namanya tidak ingin di publish menyebut bahwa pembangunan Natas Labar Motang Rua Tahap 2 ini sudah mendekati finishing.
“Kita lagi finishing di beberapa spot di Natas Labar, termasuk menanam rumput. Coba kita buat perbandingan sebelum direhab, ada air tergenang ketika hujan deras. Saat ini sudah tidak tergenang lagi,” ungkapnya singkat. (Tim FN)
