Karolus Mance Sudah Siap Jadi Cawabup, Mulai Dari Disposisi Batin, Niat Tulus Hingga Singgung Dua Sosok Ini

Manggarai, FN – Belakangan ini nama Karolus Mance kian hangat dibicarakan, tidak saja di kalangan elit partai tetapi sampai di kalangan akar rumput.

Isu bakal menjadi Calon Wakil Bupati (Cawabup) di Pilkada Manggarai pun menjadi santer dibicarakan.

Bacaan Lainnya

Rupanya ASN aktif yang masih memegang jabatan Kepala Bagian (Kabag) Tata Pemerintahan (Tapem) Setda Kabupaten Manggarai ini sudah menjalin komunikasi baik dengan figur Calon Bupati, sebut saja Maksimus Ngkeros dan Heribertus Ngabut.

Dua figur ini memang sudah menjalin komunikasi baik dengan Karolus Mance. Akan tetapi nama Maksimus Ngkeros lebih didekatkan dengan isu yang sedang beredar sekarang.

Bahkan, dalam sebuah unggahan video original menunjukan kedua figur tersebut bakal satu hati menuju Pilkada Manggarai.

Sementara Heribertus Ngabut memang sering diisukan dekat dengan pria asal Cibal ini, namun kedekatan keduanya mungkin sebatas atasan dan bawahan sebagai Wakil Bupati dan Kabag Tapem.

Bukan tidak mungkin ke depan Ngabut juga akan meminang Mance menjadi Cawabup, sebab Ngabut sendiri sudah menyatakan sikap untuk pisah dari Bupati Heri Nabit karena menjawab keinginan masyarakat yang mendorongnya maju menjadi Bupati gantikan Heri Nabit.

Respon Karolus Mance 

Ditanya isu terkait maju Cawabup Manggarai, Karolus Mance merespon wartawan dengan santai tapi pasti.

Ia menjelaskan dirinya mempunyai sebuah disposisi batin dan filosofi hidup seperti air. Biarkan dia mengalir apa adanya, tetapi tak pernah berhenti bergerak, sekuat apapun tembok cepat atau lambat dia pasti tembus karena air.

Artinya, biarkan isu maju Cawabup itu berjalan seperti ibarat air yang menembus tembok, nanti juga ada jawabannya.

Terkait disposisi batin, mantan Camat Cibal Barat ini menyatakan siap jika dipinang menjadi Cawabup. Kalau memang masyarakat Manggarai melihat bahwa ia layak diusung maka dirinya siap seratus persen.

“Disposisi batin saya sudah siap. Saya memang tidak punya uang tetapi uang itu sebenarnya ada di saku rakyat karena mereka lah yang menentukan pilihan” kata Mance.

“Memang sih semua butuh uang tetapi jangan jadikan uang itu segala-galanya. Kalau kita bicara uang cenderung apa yang kita tanam akan jadi seperti sebuah investasi menguntungkan. Contohnya begini kalau saya investasi 1 juta berarti saya harus dapat 2 juta. Nah ini yang tidak benar, urus rakyat tidak boleh begitu” katanya lagi mengibaratkan disposisi batin.

Investasi yang mau dibangun oleh Karolus Mance jika menjadi Cawabup adalah investasi batin untuk memberi segala totalitas kepada masyarakat melalui bentuk pelayanan.

“Saya sadar bahwa saya lahir dari ketiadaan. Kalau memang rakyat mau bergerak bersama membangun Manggarai yah kita siap. Begitu disposisi batinnya” ungkap pria yang batal direkomendasi Bupati Heri Nabit menjadi Kepala Dinas Sosial ini.

Lebih jauh terkait kesiapan maju Cawabup, Mance juga mengaku belum mendapat mesin partai. Jika dalam waktu dekat ada partai yang siap mengusung maka ia siap menjadi nomor dua.

“Kalau saya pribadi siap jadi nomor dua. Jadi kita bicara nomor satu dulu, karena ini bukan soal menang tetapi yang paling pertama kita dapat dukungan partai. Kalau sudah ada partai yah jadi sudah, dan kalau demikian maka maju untuk siap menang bukan maju siap kalah lagi” tutur Mance.

Antara Maksi Nggkeros dan Heri Ngabut 

Karolus Mance pun menilai dua sosok yang menurutnya pantas menjadi Bupati Manggarai ke depan, yakni Maksi Nggkeros dan Heri Ngabut.

Mance bilang dua sosok ini mampu membangun Manggarai secara baik karena mereka punya rekam jejak birokrat pengalaman. Selain itu mereka juga sudah berada pada puncak karier sehingga layak jadi bupati.

“Bagi saya dua sosok ini mampu. Saya sendiri memilih calon bupati yang menurut saya mampu menata dan mengolah Manggarai lebih baik dari hari ini. Itu saja prinsipnya dan siapaun dia pasti saya mau” ujar Mance.

Terkait rekam jejak kedua tokoh itu Mance terang-terangan mengagumi Maksi Nggkeros dan Heri Ngabut. Sebab menurut dia dua tokoh ini paham betul mengelola daerah menjadi lebih baik dari hari ini.

“Pa Maksi ini kan mantan Kadis PUPR Manggarai, mantan kepala Bappeda Manggarai Timur, mantan Asisten. Terus Pa Heri Ngabut adalah Pamong Praja sejati, beliau tumbuh dari bawah. Selain pernah Camat Ruteng beliau juga mantan Kabag Hukum, mantan Kasat Pol PP, mantan Kepala Kesbangpol, mantan Kadis Perpustakaan dan sekarang jadi Wakil Bupati. Nah mereka dua ini punya jam terbang dan pengalaman tempur yang baik. Kalau rakyat Manggarai buka ruang ke dua tokoh ini maka saya yakin Manggarai akan lebih baik dari hari ini” tutur Mance bukan bermaksud bilang saat ini Manggarai tidak baik, tetapi percaya pada dua sosok ini agar Manggarai menjadi lebih baik dari hari ini.

Niat Tulus Bangun Manggarai 

Mance juga punya niat tulus membangun Manggarai jika dalam waktu dekat ia sah mendapat dukungan partai dan dipinang oleh Maksimus Ngkeros atau Heri Ngabut menjadi Cawabup.

Ia berjanji akan memberikan segalanya untuk Manggarai dan menjadi pelayan sesungguhnya untuk rakyat.

“Saya sudah siap secara disposisi batin. Kalau nanti saya dengan Pa Maksi Nggkeros sudah dapat dukungan partai maka maju sudah dan siap untuk menang, tidak omong kalah lagi” ungkap Mance.

Mance juga tidak memungkiri isu yang sedang berkembang di luar bahwa ia akan berpasangan dengan Pa Maksi Nggkeros di Pilkada 2024. Ia mengaku bahwa isu itu benar adanya sekaligus menyatakan siap jika rakyat menyetujui dan Tuhan merestui.

Penulis: Albertus Frederiko Davids 

Pos terkait