Hanya Dua Nama Yang Bersedia Mengikuti Survei Golkar Menuju Pilkada Manggarai, Yang Lain Tidak

Penulis: Albertus Frederiko Davids

Manggarai, FN – Partai Golongan Karya (Golkar) Kabupaten Manggarai telah membuka penjaringan dan survei secara umum untuk semua bakal calon bupati dan wakil bupati yang bertarung di Pilkada Manggarai 2024.

Bacaan Lainnya

Penjaringan yang dilakukan oleh partai yang dipimpin Yoakim Yohanes Jehati itu menggunakan sistem gotong royong untuk semua bakal calon yang bersedia mengikuti survei.

Namun rupanya ada beberapa nama bakal calon yang tidak bersedia mengikuti survei meski sudah dikomunikasikan.

Ketua DPD II Golkar Manggarai, Yoakim Yohanes Jehati dihubungi Selasa (23/04/2024) malam menjelaskan bahwa pihaknya telah membuka penjaringan survei seluas-luasnya untuk semua bakal calon yang ikut Pilkada Manggarai dengan sistem biaya gotong royong. Namun masih ada yang belum bersedia.

“Rata-rata semua bakal calon sudah dikomunikasikan, namun masih banyak yang tidak bersedia.” ungkap Yoakim tanpa menyebut nama bakal calon.

Sementara bakal calon yang bersedia mengikuti survei hanya ada dua nama, yakni Heribertus Geradus Laju Nabit yang saat ini menjabat Bupati Manggarai dan Heribertus Ngabut yang saat ini menjabat Wakil Bupati Manggarai.

Dua nama ini, kata Yoakim, telah menyatakan kesediaan untuk mengikuti survei dengan biaya gotong royong, sehingga Golkar langsung melakukan penjaringan untuk dua nama ini.

Akan tetapi bukan hanya dua nama ini yang menjadi prioritas survei, ada juga kandidat internal Golkar yang disurvei dan hasilnya nanti menjadi konsumsi internal partai.

“Yang bersedia survei hanya Heri Nabit dan Heri Ngabut. Tetapi ada juga kandidat internal yang disurvei dan hasilnya akan menjadi konsumsi internal partai” jelas mantan Ketua GMNI Cabang Manggarai itu.

Yoakim menegaskan Golkar adalah partai yang terbuka untuk umum. Segala tahapan Pilkada telah dibuka seluas-luasnya, namun karena masih banyak yang tidak mau mengikuti survei atau penjaringan Golkar maka terpaksa Golkar hanya memakai dua nama itu dan nama kandidat internal lainnya.

Untuk diketahui selama perjalanan Pilkada Manggarai Golkar pernah sekali mendukung dan sekali mengusung nama Heribertus Geradus Laju Nabit menjadi calon bupati

Contohnya pada Pilkada 2015 lalu Golkar mendukung Heribertus Geradus Laju Nabit dan Adolf Gabur maju sebagai calon bupati dan wakil bupati, tetapi tidak mengeluarkan SK.

Kemudian pada Pilkada 2020 lalu Golkar secara resmi mengeluarkan SK dengan mengusung Heribertus Geradus Laju Nabit dan Heribertus Ngabut.

Apakah pada Pilkada 2024 partai yang mengusung Wapres terpilih Gibran Rakabuming Raka ini kembali mengusung Heribertus Geradus Laju Nabit ataukah mengusung Heribertus Ngabut?. Ataukah mengusung anak kandungnya sendiri Yoakim Yohanes Jehati?

Menarik untuk dinantikan bersama arah politik Beringin di Pilkada Manggarai tahun 2024 ini.

Pos terkait