Bupati Manggarai: Percayakan Sumber Informasi Resmi Terkait Perkembangan G. Anak Ranaka

Manggarai, FokusNTT.com- Bupati Manggarai Herybertus Geradus Laju Nabit atau Hery Nabit menghimbau kepada masyarakat Manggarai agar memperoleh informasi resmi dan terpercaya terkait perkembangan status Gunung Anak Ranaka.

Demikian Bupati Manggarai Hery Nabit melalu surat himbauan bernomor: 300.2.3/219/X11/2024 yang dikeluarkan tanggal 4 Desember 2024.

Bacaan Lainnya

Himbauan tersebut menindaklanjuti Surat Badan Geologi-Kementerian Energi Dan Sumber Daya Mineral
Repubiik Indonesia Nomor : 235.Lap/GL.03/BGL/2024, Hal: Peningkatan Tingkat Aktifitas
G Anak Ranaka dari Level Normal menjadi Level 2 (Waspada) Terhitung mulai Tanggai 3 Desember 2024 Pukul 08 00 WITA, Tanggal: 3 Desember 2024 yang copiannya diterima media ini.

Bupati Hery Nabit menegaskan agar masyarakat jangan mudah percaya informasi hoax.

“Masyarakat tetap tenang dan jangan panik, jangan mudah percaya hoax, pastikan sumber informasi resmi dan sumber terpercaya,” tulis Bupati Manggarai Hery Nabit.

Terkait sumber informasi resmi tersebut, masyarakat dipersilahkan untuk mengaksesnya melalui beberapa kanal resmi milik lembaga terkait untuk mengetahui Informasi Perkembangan Aktrfitas Vulkanis Gunung Anak Ranaka. Adapun beberapa kanal itu adalah Website Badan Geologi https//geologi esdm. go:d website Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) htt.s //vsi esdm. go id atau Aplikasi Magma Indonesia yang dapat diunduh di Google Play Store atau media sosial PVMBG (Facebook, Twitter dan Instagran PVMBG),

Selain itu Cabup Manggarai terpilih periode 2024-2029 itu menghimbau masyarakat di sekitar Gunung Anak Ranaka maupun pengunjung wisatawan/pendaki agar tidak mendekati, memasuki dan beraktifitas di dalam radius 1 KM dan kawah aktif.

Masyarakat juga diminta waspada terhadap semua kemungkinan situasi yang terjadi, terlebih masyarakat yang berada pada radius 3 KM dari Kawah Gunung Berapi Anak Ranaka (Kawasan Rawan Bencana II) dan radius 5 KM dari Kawah Gunung Berapi Anak Ranaka (Kawasan Rawan Bencana I):

Pemerintah Kabupaten Manggarai, tulis Bupati Manggarai Hery Nabit, selalu berkoordinasi dengan Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) dan semua stake Holder kebencanaan seperti Badan Nasional Penanggulangan Bencana Nasional (BNPB), TNI, POLRI, PMI, Forum Pengurangan Resiko Bencana (PRB) Kabupaten Manggarai, Kantas Keuskupan Ruteng dan unsur lainnya dalam mengantisipasi dan menghadapi resiko bencana.

Selain itu, Bupati Manggarai perintahkan kepada para Camat agar meneruskan informasi ini kepada seluruh masyarakat melalui Kepala desa/ Lurah di Wilayah Kerja masing masing.

Seperti yang diketahui, sejak pukul 08.00 Wita tanggal 3 Desember 2024, gunung berapi Anak Ranaka statusnya naik menjadi level 2 atau waspada dari level 1 atau normal, menyusul adanya aktivitas vulkanik yang meningkat berdasarkan pengamatan Badan Geologi Kementerian ESDM sejak 1 November-2 Desember 2024.

Penulis: aka

Pos terkait